Reserve

As I sat on the sofa, I leaned against an invisible shoulder.  I walked quickly right toward him. He also came toward me, so quickly that we almost hit each other's heads. We both laughed. The obstacle was that I couldn’t see what was holding me back today. 'I shouldn’t have run toward you. If I had been a little faster, we could have ended up hitting each other,' he said. I didn’t say anything. I thought the funnier this meeting began, the better it would be. Yet, typical him, he just a mind-reader. I only smiled and replied, "Let's just go walk, now." yet I remained frozen in space and time, just me and emptiness. We're walking to the city park and just went around, nothing really far but our steps actually might count like a mile. Restless just with him. I simply sat in silence, lost in my thoughts. It's nothing like there's no other place we can be. It's just I found my complete and I don't need to find anywhere else. "If only our ...
Do you know why it's hard to say goodbye? Because we afraid if our memories might not be able to remember them, rightly. The fact is, goodbye means good. No matter how hard.
~Aurora Esterlia

In The Eyes

Kita bermain dengan dunia
Dunia mempermainkan kita

Kita bermain dengan kekasih
Kekasih mempertanyakan kita

Kita bermain dengan harapan
Harapan menggantungkan kita

Kita bermain dengan tatapan
Tatapan menantang kita

Gambar-gambar yang terbang
Aku kehilangan arah

Suara-suara yang melayang
Kepercayaan terus menguap

Bau-bau yang mengelilingi
Semuanya bertahan di sana

Memecahkan semua barang
Lalu aku melihat mu lagi

Beling-beling berserakan
Aku berdiri tak bergerak

Berjalan pergilah
Dan hatiku menjadi tenang

Biar semua runtuh perlahan
Dan aku mulai melupakan

Sama ingin pergi
Lalu kembali mencari

Saling mendorong
Tapi juga saling bertahan

Tanpa akhir
Tanpa lelah

Tanpa rasa
Tanpa suara

Bukan milik siapapun
Tarian dan mimpi ku

Dunia mempermainkan
Kekasih mempertanyakan
Harapan menggantungkan
Tatapan menantang

.
.
.

Kututup mataku
Kegelapan melindungi ku

Kubuka mataku
Lalu aku melihat mu lagi

Bukan milik mu
Tarian dan mimpiku

Tanpa rasa
Tanpa suara

Aku berhenti melangkah
Dan aku mulai melupakan

Berjalan pergilah
Aku berdiri tak bergerak

Kepercayaan terus menguap
Aku kehilangan arah

Tanpa arah
Tanpa lelah

Biar semua runtuh perlahan
Tapi juga saling bertahan

Kita bermain dengan dunia
Kita bermain dengan kekasih
Kita bermain dengan harapan
Kita bermain dengan tatapan

Memecahkan semua barang
Saling mendorong

Sama ingin pergi
Lalu kembali mencari

Beling-beling berserakan
Dan hatiku menjadi tenang

Kita bermain dengan tatapan
Dan aku mulai melupakan

Comments

Popular posts from this blog

I leave it to you

BATMAN V SUPERMAN: Sense for Being Smart

Broken Bells "The After Disco"